Bandar Poker Resmi - Legenda hidup sepakbola Argentina, Diego Maradona, mengkritik performa Inggris. Ia menyebutkan, The Three Lions cuma menang tenar, namun minim talenta.
Inggris sekali lagi tidak berhasil di turnamen besar. Sesudah tersingkir di fase group pada Piala Dunia 2014, saat ini mereka tersingkir di babak perdelapanfinal Piala Eropa 2016.
Kegagalan Inggris di Piala Eropa 2016 sesungguhnya telah terendus mulai sejak fase group. Mereka tidak berhasil tampak memberikan keyakinan, meski juga pernah menang 2-1 atas Wales. Tetapi, di dua kompetisi yang lain, Inggris cuma dapat bermain imbang 1-1 dengan Rusia serta 0-0 dengan Slovakia.
Wayne Rooney dkk. memanglah sering menguasai penguasaan bola, namun minim inspirasi untuk membuat kesempatan. Pandit Football Indonesia menyebutkan, dari statistik yang dihasilkan Inggris sepanjang fase group, mereka tampak 'mubazir'.
Ini tampak dari pertandingan melawan Islandia di perdelapanfinal. Inggris bisa menguasai, namun mereka minim membuat attempts on tujuan. Bek Islandia, Ragnar Sigurdsson, menyampaikan kalau buruknya akurasi Inggris sudah untungkan timnya.
Inggris kalah 1-2 dari Islandia pada kompetisi perdelapanfinal itu. Di satu segi, kekalahan itu bisa jadi memalukan, mengingat Islandia yaitu tim debutan di Piala Eropa 2016.
" Itu yaitu satu kekecewaan, yg tidak tampak seperti satu kekecewaan, " catat Maradona dalam kolomnya di Times of India.
" Islandia, secara adil, mengontrol jalannya kompetisi serta bikin lawan mereka yang populer itu lari tidak pasti arah, tanpa ada maksud maupun serangan yang membahayakan. "
" Inggris selalu jadi tim yang cuma menang tenar, namun minim talenta serta determinasi. "
Di segi lain, Maradona juga memberikan pujian pada Islandia. Saat ini, Islandia bakal berlaga melawan Prancis di babak perempatfinal. Bila menang Islandia atas Prancis, Maradona mengakui bakal begitu terperanjat.
" Saya akan sangat terperanjat bila mereka singkirkan Prancis, negara kecil itu telah bikin narasi sendiri di turnamen selama ini, " catat Maradona lagi.
0 comments:
Posting Komentar